Dita Milenial dalam Moderasi Peningkatan Pelayanan Penghulu (Studi Kasus di KUA Parindu)

Main Article Content

Muhammad Hasbi

Abstract

Artikel ini didasarkan pada penelitian di KUA Parindu pada awal tahun 2019 dan dilakukan untuk mengatasi beberapa masalah terkait tingginya jumlah pasangan menikah yang kurang iman (79%), mualaf (26%) dan jumlah penduduk Muslim yang minoritas (16,24%). Sebagai garda terdepan Kementerian Agama, penghulu Parindu melakukan tindakan prefentif untuk mencegah perceraian, aksi radikal dan ekstrem yang bisa muncul dengan mudah di wilayah ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif dan menghasilkan penggunaan Dita Milenial. Istilah ini merupakan kepanjangan dari kata-kata ‘digital’, ‘tatap muka’ dan milenial. Strategi ini berdasar pada Al-Quran (Surah Ibrahim: 4) dan berdasar pada pemikiran, pertimbangan mendalam sehubungan dengan karakteristik generasi milenial dan kondisi zaman menghadapi era 4.0. Pada prakteknya, pemanfaatan digital dan tatap muka inovatif ini harus dilakukan bersama, kemudian peningkatan secara fisik menggunakan konsep ramah lingkungan harus direalisasikan di kantor. Kesemua hal yang dilakukan tersebut pada akhirnya menunjukkan moderasi dalam Islam.


Kata Kunci: Dita Milenial; KUA Parindu, Penghulu, Layanan.


 


Abstract


This article is based on a research conducted at KUA Parindu in early 2019 and originally to overcome several problems related to the high number of married couples lacking in faith (79%), converts (26%), and the number of minority Muslims (16,24%). As the vanguard of Religion Ministry, the headman took a preventive measure to prevent divorce, extreme and radical actions that easily emerged in this area. This study used a qualitative-descriptive approach and resulted in the use of Dita Millennial. This term is an extention of words ‘digital’, ‘face to face’ and millennial. This strategy is based on Quran (Surah Ibrahim: 4), deep thought and consideration related to the characteristics of millennial generation and the conditions which facing the 4.0 era. Practically, digital usages and innovative face-to-face meetings must be done together, then physical improvement using green concept must be realized in the office. Those ultimately shows moderation in Islam.


Keywords: Dita Milenial; KUA Parindu; Headman Service Improvement.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Hasbi, Muhammad. “Dita Milenial Dalam Moderasi Peningkatan Pelayanan Penghulu (Studi Kasus Di KUA Parindu)”. Jurnal Bimas Islam 12, no. 2 (December 27, 2019): 233–262. Accessed April 19, 2024. https://jurnalbimasislam.kemenag.go.id/jbi/article/view/117.
Section
Articles

References

Daftar Kepustakaan
Abdillah, Masykuri, “Meneguhkan Moderasi Beragama.” http://graduate.unjkt.ac.id/?p=17325, 2015. (05 Agustus 2019).
Ali, Imam Shamsi, “Memahami Moderasi.” http://www.republika.co.id/berita/jurnalisme-warga/wacana/17/05/05/opgnlt396-memahami-moderasi, 2017. (23 Juni 2019).
Amin, Khairul, “Moderasi Islam dalam Arus Distorsi Pemahaman Agama dan Sikap Ekstrem.” https://www.academia.edu/32277769/MODERASI_ISLAM. (10 Agustus 2019).
Amran, Herlini, “Membangun Keluarga Berkarakter,” Perkawinan dan Keluarga, No. 469/XXXVIII/2011;
Anonim, “Model Dakwah Pencerahan Berbasis Komunitas”, Jakarta: Grama Surya, 2015;
Anonim, “Komunikasi Tatap Muka Tidak Tergantikan.” https://lifestyle.kompas.com/read/2013/05/22/09364757/Komunikasi.Tatap.Muka.Tidak.Tergantikan, 2013. (23 Juni 2019):
Anonim, “KUA Terus Berikan Layanan Berintegritas.” http://kemenagprobolinggo.wordpress.com/2017/08/22/%E2%80%8Bkua-terus-berikan-layanan-berintegritas/, 2017. (23 Juni 2019);
Anonim, “Milenial.” https://id.wikipedia.org/wiki/Milenial. (01 Juli 2019);
Anonim, “Facebook Sebagai Media Promosi.” http://eprints.ums.ac.id/40334/5/BAB%20I.pdf. (10 Agustus 2019);
Ar-Ramadi, Amani, Pendidikan Cinta Untuk Anak, Dialih-Bahasakan oleh Fauziah Nur Faridah, Solo: Aqwam, 2007;
Budianto, Imam, “Apakah Indonesia Sudah Siap dengan Era Digital?” http://winstarlink.com/apakah-indonesia-sudah-sia[-dengan-era-digital/.
Cisdi, “Cara Milenial Manfaatkan Platform Kesehatan Digital.” http://www.liputan6.com/health/read/3651225/cara-milenial-manfaatkan-platform-kesehatan-digital, 2018. (01 Juli 2019);
Cresswell, John W., Research Design, London: SAGE Publications, 1994;
Departemen Agama RI., Pengembangan Budaya Kerja, Jakarta: Inspektorat Jenderal, 2009;
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Penyelenggaraan Haji Departemen Agama R.I., Pedoman Penghulu. Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Penyelenggaraan Haji Departemen Agama R.I., 2005;
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Departemen Agama RI., Pedoman Penghulu, Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Departemen Agama RI, 2008;
Djunaedi, Ahmad, “Pemilihan Keluarga Sakinah Teladan dan KUA Percontohan 2009,” Majalah Perkawinan dan Keluarga, No. 443/XXXVII/2009, 2009;
Fillah, Salim A., Dalam Dekapan Ukhuwah, Yogyakarta: Pro-U Media, 2010;
Harmer, Jeremy, The Practice of English Language Teaching, London: Longman, 1991;
Hendricks, Beth, “Face to Face Customer Service Definition and Examples.” https://study.com/academy/lesson/face-to-face-customer-service-definition-examples.html (23 Juni 2019).
Budianto, Imam, “Apakah Indonesia sudah Siang dengan Era Digital?” https://winstarlink.com/apakah-indonesia-sudah-siap-dengan-era-digital/ (01 Juli 2019);
Juditha, Christiany dan Josep Darmawan, “Penggunaan Media Digital dan Partisipasi Politik Generasi Milenial.” https://jurnal.kominfo.go.id/index.php/jpkop/article/download/1628/1027 (10 Agustus 2019).
Kasiram, Moh., Metodologi Penelitian Kualitatif-Kuantitatif, Malang: UIN Maliki Press, 2010;
Kasiram, Moh., Metodologi Penelitian, Malang: UIN Maliki Press, 2010;
Moleong, Lexy J., Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2010;
Muhammadiyah, Hilmi, “Moderasi Beragama.” http://www.republik.co,id/berita/kolom/wacana/19/02/07/pmka35440-moderasi-beragama. (05 Agustus 2019);
Munawaroh, Alissa Qotrunnada, dkk., Modul Bimbingan Perkawinan: Untuk Calon Pengantin, Jakarta Pusat: Direktorat Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, 2017;
Nadia, Asma, Sakinah Bersamamu, Depok: Asma Nadia Publishing House, 2012;
Pusat Data Republika, “Mengenal Generasi Millennial,” http://ww.kominfo.go.id/content/detail/8566/mengenal-generasi-millennial/0/sorotan_media, (23 Juni 2019).
Qunsul, Rudi, “Antara Remaja, Narkoba dan ketahanan Keluarga.” Majalah Perkawinan dan Keluarga, No. 469/XXXVIII/2011;
Shihab, M. Quraish, Secercah Cahaya Ilahi Hidup Bersama Al-Quran, Bandung: Mizan, 2013;
Silaen, Febria, “Tatap Muka Yang Terbaik.” https://beritagar.id/artikel/gaya-hidup/tatap-muka-tetap-yang-terbaik. (23 Juni 2019);
Sutopo dan Sudaryanto Adi, Pelayanan Prima, Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2009;
Suyatno, “Pelayanan Administrasi Nikah Berbasis Teknologi (Refleksi Pembelajaran Diklat Teknis Fungsional Keagamaan Pembentukan Calon Penghulu Angkatan II),” https://bdksemarang.kemenag.go.id/pelayanan-administrasi-nikah-berbasis-teknologi-refleksi-pembelajaran-diklat-teknis-fungsional-keagamaan-pembentukan-calon-penghulu-angkatan-ii/, 2016. (23 Juni 2019).
Pusat Data statistik Kabupaten Sanggau Tahun 2017;
Rohayati, Yeni, “Era Milenial Penghulu Dituntut Kuasai IT.” https://jabar.kemenag.go.id/dberita-508031-era-milenial-penghulu-dituntut-kuasai-it, 2018. (23 Juni 2019);
Yunus, Arhanudin Salim, “Eksistensi Moderasi Islam dalam Kurikulum PAI di SMA.” Jurnal Pendidikan Islam At Tadzkiyyah, Vol. 9, No. 2 Tahun 2018. http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:eyvrfRiPB0sJ:ejournal.radenintan.ac.id/index.php/tadzkiyyah/article/download/3622/2398+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id (10 Agustus 2019);
Zarkasyi, Jaja, “Strategi KUA Merespon Perubahan.” http://bimasislam.kemenag.go.id/post/opini/strategi-kua-merespon-perubahan, 2018. (01 Juli 2019).