Zakat Profesi: KajianHukum Islam dari Ulama Klasik Hingga Ulama Kontemporer

Main Article Content

Naif Adnan

Abstract

Abstraksi


Wacana zakat profesi muncul sebagai respon terhadap prinsip keadilan dalam eksistensi syariat Islam, sebagai salahsatu wacana aktivitas ekonomi Islam yang belum mendapat perhatian yang signifikan dalam kitab-kitab fikih klasik. Berpijak dari prinsip keadilan itu, ulama kontemporer berusaha menginterpretasikan persoalan zakat yang hanyaberkisar pada zakat mal seperti hasil pertanian, perniagaan dan pertambangan meluas kepada zakat hasil profesi dan penghasilan yang diqiyaskan nisabnya keemas dan perak.


Abstract


The discourseof zakat profession emerged as a response to the principle of justice in the existence of Islamic law, as one of the economic activities of Islamic discourse which has not received significant attention in the classical fiqh books. Based on the principle of justice, contemporary ulama trying to interpret issues which only the range of zakat mal such as agriculture, commerce and mining extends to zakat profession and income results are equal to gold and silver.


Keywords: Zakat, Profession , Income, Qiyas

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Adnan, Naif. “Zakat Profesi: KajianHukum Islam Dari Ulama Klasik Hingga Ulama Kontemporer”. Jurnal Bimas Islam 8, no. 4 (December 30, 2015): 685–708. Accessed December 3, 2024. https://jurnalbimasislam.kemenag.go.id/jbi/article/view/207.
Section
Articles

References

Baqiy, Muhammad Fu'ad 'Abd, al-Mu'jam al-Mufaras li Alfazy al-Qur'an, Beirut: Dar al-Fikr, 1994
Asqalany, Ibn Hajar, Bul¬ugh al-Maram, Surabaya: al-Hidayah, t.t
Azizi, A. Qadri, Melawan Globalisasi Reinterpretasi Ajaran Islam Persiapan SDM dan Terciptanya Masyarakat Madani,Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1999, Edisi I
Druker, Peter, The Next Society dalam Majalah The Economist Tendon, Edisi III, November, 2001
Hajjaj, Muslim Ibn, Shahih Muslim, juz I, bab al-du'a' ila al-syahadatayn wa syar'i, hadits no. 19,Beirut: Dar Ilmiah al-Araby, t.t
Hasan, Abdur Rahman, Muhammad Abu Zahrah dan Abdul Wahab Khalaf, ceramah agama tentang zakat, Damaskus, 1952
Ibrahim, Muhammad Fuad, Mabadi’ ;ilm al-Maliyah al-Ammah, Beirut: Maktabah Al Falah, 1972,jilid 1.
Qardawiy, Yusuf, Fiqh al-Zakat, Dirasah Muqaranah wa Ahkamuh wa Falsafatuh fi al-Qur’an wa al-Sunnah, juz I,Beirut: Mu'assasah al-Risalah, 1994
Zarqani, Muhammad Yusuf, Syarh al-Zarqani 'Ala Muwatta' al-Imam Malik, Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyyah, t.t, juz II
Sabiq, Sayyid, Fiqh al-Sunnah, al-Qahirah: Dar al-Fat wa al-Ilmi al-'Araby, 1994, juz I
Tuanaya, A. Malik M. Thaha, “PIZSA dan Pemberdayaan Kaum Dhuafa: Studi Kasus Zakat Produktif di PT Chevron Pacific Indonesia Pekanbaru Riau,” Jurnal Penamas Vol XXIII Januari – April 2010, Jakarta: Balai Penelitian dan Pengembangan Jakarta, 2010
Yunus, Mahmud, Kamus Arab Indonesia, Jakarta: Hida Karya, 1990, Cet VIII
Tim Penyusun, ModulPenyuluhan Zakat, Jakarta: Kementerian Agama Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Direktorat Pemberdayaan Zakat, 2012.