Jurnal Bimas Islam
Main Article Content
Abstract
Pada tahun 2019, Jurnal Bimas Islam (JBI) telah terbit secara daring (online) dengan menggunakan aplikasi Open Journal System (OJS) dan dalam bentuk hard copy (cetakan). Penerbitan artikel dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan. Hal ini merupakan komitmen dari seluruh anggota tim redaktur JBI yang telah bekerja secara optimal. Diharapkan seluruh artikel yang termuat dalam JBI memberi manfaat yang luas terutama bagi para peneliti, akademisi, pelaku dakwah dan ketersediaan bahan dakwah bagi penyuluh agama Islam serta para penghulu di seluruh Indonesia.
Penerbitan Jurnal Bimas Islam tahun ini telah memasuki tahun ke 12. Pada tahun 2016 JBI telah mendapatkan sertifikat akreditasi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Tantangan ke depan adalah bagaimana JBI terus memberi kontribusi terhadap perkembangan Ilmu Pengetahuan melalui penerbitan yang dilakukan secara konsisten dan tepat waktu. Seluruh tim juga memilki tanggungjawab untuk meningkatkan mutu dan kualitas JBI. Pada tahun 2020, JBI telah membuat schedule untuk mengajukan Akreditasi Jurnal Nasional (Arjuna) pada Kementerian Ristek RI.
Pada penerbitan Vol. 12 Nomor 2 Tahun 2019 JBI telah memuat 7 artikel. Artikel tersebut telah lulus seleksi berdasarkan catatan para editor dan peer-review dari para mitra bestari/reviewer.
Downloads
Article Details
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).